Sabtu, 28 Maret 2015

Cara Menjaga Kain Batik Agar Tetap Cerah dan Bagus

Cara Menjaga Kain Batik Agar Tetap Cerah dan Bagus

Batik adalah koleksi busana yang banyak dimiliki oleh orang Indonesia. Masyarakat Indonesia kini sudah akrab dengan pakaian bermotif tradisional ini. Apalagi setelah Unesco menobatkan batik sebagai warisan kebudayaan asli Indonesia. Baik orang tua maupun muda kini memilih batik sebagai busana sehari-hari atau ke acara tertentu.

Merawat batik memerlukan teknik khusus agar batik selalu awet. Apalagi jika batik tersebut terbuat dari bahan khusus seperti sutera atau batik tulis. Oleh karena itu, Shopious sudah menyiapkan cara merawat batik agar awet. Semoga bermanfaat!

1. Saat mencucinya, gunakan sabun pencuci khusus untuk kain batik yang banyak dijual di pasaran. Atau, cuci baju batik dengan sampo rambut. Sebelumnya, larutkan sampo di air sampai tak ada bagian yang mengental. Lalu, celupkan design batik.

2. Mencuci model batik juga bisa dengan menggunakan buah lerak atau daun tanaman dilem yang sudah diredam air hangat. Caranya, remas-remas buah lerak atau daun dilem sampai mengeluarkan busa lalu tambahkan air secukupnya, dan siap untuk mencuci batik. Aroma buah lerak mampu mencegah munculnya hewan kecil yang bisa merusak model baju batik.

3. Saat mencuci desain baju batik, jangan pakai deterjen dan jangan digosok. Jika batik tak terlalu kotor, cukup rendam di air hangat. Tapi jika benar-benar kotor, misalnya terkena noda makanan, bisa dihilangkan dengan sabun mandi atau kulit jeruk. Caranya, cukup dengan mengusapkan sabun mandi atau kulit jeruk di bagian yang kotor tadi.

4. Jemurlah batik yeng telah dibilas tanpa diperas untuk menghindari batik kusut. Jemur dalam keadaan terbalik dean tata dengan menarik pinggir-pinggirnya agar batik tidak kusut saat kering. Jangan menjemur di bawah cahaya matahari langsung, namun jemurlah di tempat yang teduh/terlindung dari sinar matahari. angin-anginkan hingga kering.

5. Agar awet, jangan terlelu sering menyetrika batik yang Anda miliki. Menyetrika terlalu sering dapat membuat batik cepat pudar warnanya. Saat menyetrika, gunakan setrika uap. Bisa juga dengan setrika listrik biasa namun dengan teknik khusus yaitu meletakkan selembar kain tipis di atasnya. Jangan lupa menyemprot batik dengan cairan pewangi secukupnya.

6. Simpanlah batik di dalam plastik agar tidak dimakan ngengat. Apabila Anda menyimpannya dengan cara digantung, lapisi dengan plastik khusus untuk pakaian. Jangan memakai kapur barus, karena baunya akan menyengat. Gunakan merica untuk mengusir ngegat dan bila perlu pakai akar wangi untuk membuat aroma batik yang disimpan menjadi lebih wangi.

7. Jangan menyemprotkan parfum ke atas bati Anda, terutama yang berbahan sutera. Parfum dapat menempel kuat dan susah untuk dihilangkan. Jika ingin memakai parfum, gunakan parfum di badan Anda, jangan menyemprotkannya ke atas kain batik.


Cara Menjaga Kain Batik Agar Tetap Cerah dan Bagus,Menjaga Kain Batik Agar Tetap Cerah dan Bagus,Batik Indonesia



Cara Menjaga Kain Batik Agar Tetap Cerah dan Bagus

#BatikIndonesia, #CaraMenjagaKainBatikAgarTetapCerahDanBagus, #MenjagaKainBatikAgarTetapCerahDanBagus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar